BENGKULU UTARA - Ambruknya jembatan Tanjung Agung Palik (TAP) di Kecamatan Tanjung Agung Palik, Kabupaten Bengkulu Utara, Sabtu (21/4) lalu. Sekarang jembatan dengan panjang berkisar 70 meter tersebut, sudah bisa dilewati kendaraan roda dua dan empat. Setelah tim dari Dinas PUPR Provinsi Bengkulu merampungkan pemasangan jembatan darurat dan melakukan uji coba.
Menurut hasil dari rmolbengkulu.com, tidak seluruh kendaraan bisa melewati jembatan ini, Dikarenakan beban maksimal dari jembatan bailey atau jembatan darurat hanya mampu dilewati kendaraan dengan berat maksimal 4 ton.
Untuk kendaraan roda enam atau pun kendaraan dengan muatan lebih dari 4 ton, disarankan melewati jalur alternatif yaitu Lais atau Lubuk Durian.
Nirwan Tomeri, Senin (7/5), membenarkan kondisi tersebut.
"Alhamdullillah jembatan TAP sudah bisa di lewati kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat, dengan ketentuan roda empat maksimal 4 ton," pungkas Tomeri.
Komentar
Posting Komentar